Esaunggul.ac.id – Ketika seseorang menggambar atau desain sesuatu, ada banyak tambahan lainnya untuk mempertegas hail desain tersebut, mempertebal garis misalnya. Selain itu, pemilihan warna menjadi poin penting untuk menyempurnakan desain. Penggunaan warna pada desain bisa menggambarkan arti atau makna dari gambar yang dihasilkan. Adapun teori – teori warna dasar yang bisa kamu pelajari agar paham memadukan warna yang sesuai untuk setiap sisi desain kamu.

Warna dapat memiliki fungsi utama untuk menarik perhatian audiens ketika melihat hasil desain, karena warna merupakan aspek termudah yang bisa diingat seseorang dalam suatu hal yang baru mereka lihat. Selain itu, warna juga bisa menjadi ikon atau branding dari suatu perusahaan. Kalau kamu masih bingung saat memilih warna ketika desain, ini tipsnya.

Pahami Brand

Sebelum  menentukan warna apa yang akan kamu gunakan untuk logo atau desain lainnya tentang brand kamu, sebaiknya kamu perlu pahami brand kamu itu apa. Pahami brand mulai dari latar belakang brand tersebut, siapa target pasarnya mulai dari untuk usia berapa, gendernya apa. Dari hasil riset tersebut kamu bisa memulai menentukan warna dari logo dan desain lainnya untuk brand yang sedang kamu pegang. Hal ini bisa mempermudah target pasar kamu dalam mengingat brand tersebut.

Ketahui Trend

Tips selanjutnya, jika sudah paham akan brand tersebut, kamu bisa menyesuaikan warna yang sedang trend ditahun tersebut. Kamu bisa mencari tahu warna pantone ditahun tersebut, hal ini bisa menjadi nilai lebih agar logo dan hasil desain lainnya terkesan up to date. Tetapi, kamu bisa lihat, apakah tren warna ditahun tersebut cocok atau tidak dengan branding yang telah kamu buat. Jika tidak cocok, maka kamu jangan memaksakan mengubah warna desain yang telah kamu branding sebelumnya.

Ketahui Warna yang Tepat dalam Industri

Selain penjelasan diatas, kamu juga perlu tahu brand tersebut termasuk dalam jenis industry apa. Misalnya industri makanan, kamu perlu ketahui warna yang cocok untuk desain dalam industry makanan itu apa. Hal ini bisa membantu mengingatkan kepada target pasar kamu karena menggunakan warna yang pada umumnya digunakan oleh jenis industry brand kamu. Tetapi, jika kamu tidak menggunakan tips ini tidak disalahkan juga, tentu saja kamu boleh berkreasi yang sesuai dengan nilai brand kamu.

Pahami Pengaruh Psikologi dalam Penggunaan Warna

Penggunaan warna yang tepat bisa mempengaruhi sisi emosional manusia. Misalnya dalam menggunakan warna menggunakan warna merah akan memberikan kesan percaya diri dan mencolok sehingga bisa menarik perhatian target pasar kamu. Selebihnya kamu bisa pahami arti warna lainnya yang bisa mempengaruhi psikologi atau emosional manusia.

Nah sobat unggul, itu dia tips singkat untuk kamu yang suka desain dalam menentukan penggunaan warna yang tepat. Selain tips diatas kamu bisa eksplor dan belajar diberbagai platform lainnya untuk mengasah kreatifitasmu. Selamat mencoba!